Workshop, Seminar dan Training. Ini Bedanya!

Bagian artikel ini

Halo, Sobat EastPro! Pernah tau gak, bedanya workshop, seminar, dan training? Ketiga istilah ini sering banget kita dengar, apalagi kalau lagi ngomongin soal upgrade skill atau nambah pengetahuan. Meskipun kelihatannya sama, ketiga jenis event ini punya perbedaan loh, Sobat. Supaya gak salah kaprah, kita perlu memahami apa bedanya, baik dari sisi metodenya, audiensnya, durasinya, dll. Next, kalo kamu mau ikutan event atau bikin event untuk pembelajaran atau pelatihan, gak akan bingung lagi event apa yang paling cocok. Yuk, kita kulik lebih dalam perbedaan antara workshop, seminar dan training dari berbagai aspek.

Workshop

Workshop merupakan sesi pembelajaran interaktif di mana di dalamnya terdapat fasilitator dan narasumber dengan pemaparan teori/konsep serta praktik langsung. Umumnya, workshop bertujuan untuk mengasah skill dan memecahkan masalah atau mencari solusi. Dalam workshop, biasanya peserta akan langsung melakukan aktivitas seperti simulasi atau diskusi kelompok kecil.

Audiens: peserta yang serius ingin upgrade skill dan mendapatkan pengalaman praktik langsung.
Arah komunikasi: dua arah, interaktif antara fasilitator dan peserta.
Metode kegiatan: praktik langsung, hands-on activities, diskusi kelompok.
Durasi: 5-9 jam atau satu hari penuh, bahkan lebih.
Topik yang dibahas: fokus pada keterampilan atau proyek spesifik.

Seminar

Seminar lebih bersifat informatif dan teoretis. Event seminar biasanya diadakan dalam bentuk presentasi dengan topik tertentu oleh seorang ahli atau praktisi di bidang tertentu, diikuti oleh sesi tanya jawab. Tujuan seminar secara umum adalah peserta dapat memahami isu terkini dari ahli dalam bidangnya.

Audiens: umumnya lebih luas, bisa dari berbagai latar belakang.
Arah komunikasi: satu arah, dari pembicara langsung ke peserta atau melalui moderator.
Metode kegiatan: presentasi, sesi tanya jawab, diskusi terbatas.
Durasi: biasanya lebih singkat, beberapa jam saja hingga setengah hari.
Topik yang dibahas: lebih teoritis, penyampaian informasi atau perkenalan ide baru.

Training

Training adalah proses pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan atau kompetensi dalam bidang tertentu. Meskipun hampir mirip dengan workshop, training lebih sistematis, terorganisir dan terfokus pada pengembangan keterampilan teknis atau pekerjaan spesifik dengan melibatkan instruktur yang memandu peserta melalui materi yang terstruktur. Training atau pelatihan biasanya dirancang untuk mengembangkan sumber daya manusia. Biaya untuk training cenderung lebih besar dibandingkan workshop atau seminar, tergantung materi yang diambil. Training juga biasanya diikuti oleh orang yang ingin menjadi praktisi meskipun pada awalnya masih awam terhadap topik yang dipelajari.

Audiens: peserta baik orang awam maupun yang sudah punya skill dan ingin punya kompetensi dalam bidang tertentu.
Arah komunikasi: interaktif, bisa satu atau dua arah tergantung format.
Metode kegiatan: pembelajaran terstruktur, simulasi, role-play.
Durasi: bisa bervariasi, dari beberapa jam hingga beberapa hari, bahkan sampai satu bulan.
Topik yang dibahas: fokus pada peningkatan keterampilan dan kompetensi.

Kelebihan dan Kekurangan

Baik dari sisi metode, durasi pembelajaran dan biaya, masing-masing punya kelebihan dan kekurangan sebagai berikut:

Workshop

Kelebihan: interaktif, memberikan pengalaman langsung, hasil konkret.
Kekurangan: butuh waktu lebih lama, biaya juga bisa lebih tinggi.

Seminar

Kelebihan: efisien dalam waktu, cakupan audiens luas.
Kekurangan: kurang interaktif, lebih teoritis.

Training

Kelebihan: peningkatan keterampilan, aplikasi praktis.
Kekurangan: membutuhkan komitmen waktu, intensif, dan biaya tinggi.

Gimana Pilih Event yang Cocok?

Sobat EastPro, ternyata penting banget ya untuk tau perbedaan antara workshop, seminar dan training. Kalo kamu pengin belajar langsung lewat praktik, workshop bisa jadi pilihan yang tepat. Tapi kalau cuma mau dengerin pembicara ahli, seminar adalah jawabannya. Nah, kalau butuh pelatihan intensif buat ngembangin skill tertentu, training bisa jadi solusinya. Atau sebaliknya, kalau kamu mau bikin event pembelajaran pastinya juga bisa pilih mana yang sesuai dengan target dan tujuannya, apakah mau ngadain workshop, seminar atau training.

Biar gak bingung gimana cara pilih event yang cocok, begini penjelasannya:

Workshop: cocok digunakan untuk pembelajaran praktis dan ingin melibatkan peserta secara langsung. Misalnya, workshop pembuatan kerajinan tangan atau workshop digital marketing yang membutuhkan praktik langsung.

Seminar: ideal untuk penyampaian informasi atau wawasan baru kepada audiens yang luas. Contohnya, seminar tentang perkembangan teknologi terbaru atau seminar kesehatan yang membahas penyakit tertentu.

Training: digunakan ketika tujuan utama adalah peningkatan keterampilan atau kompetensi secara mendalam. Misalnya, training untuk karyawan baru atau training untuk meningkatkan keterampilan manajemen.

Tips Bikin Event Pembelajaran yang Tepat

Event yang pas itu kunci biar acara kamu sukses dan pesertanya puas. Gak cuma sesuai kebutuhan, tapi juga bisa memaksimalkan hasil yang didapat ya, Sobat. Ini dia tips memilih format yang tepat, saat kamu mau ngadain event pembelajaran agar bisa mencapai target yang diharapkan.

Tentukan tujuannya: apa yang ingin kamu capai dari acara tersebut.
Sesuaikan dengan audiens: pilih format yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan audiens.
Pertimbangkan anggaran dan waktu: pastikan anggaran dan waktu yang tersedia mencukupi untuk format event yang dipilih.
Identifikasi topik, materi dan narasumber: sesuaikan format dengan topik dan materi yang akan disampaikan serta narasumber yang akan mengisi.

Nah, Sobat, dengan memahami perbedaan antara workshop, seminar, dan training, kamu bisa lebih tepat memilih format yang sesuai dengan kebutuhan event kamu. Setiap format punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing, jadi pastikan kamu pilih yang paling pas agar acara kamu sukses dan berkesan. Kalo kamu pengin event workshop atau seminar lebih keren, yuk kolaborasi dengan EastPro Event Organizer.

Event Focus Group Discussion (FGD) PT PLN (Persero) bersama Komisi VII DPR RI dan Ditjen GATRIK

EastPro yang merupakan grup dari Citra Mandiri Kreatif telah berpengalaman menyelenggarakan event perusahaan berupa workshop atau FGD untuk berbagai instansi baik BUMN maupun perusahaan lainnya. EastPro juga telah menjadi “event alliance” bagi banyak perusahaan dan merupakan event organizer terbaik dengan pengalaman mengelola corporate event seperti peluncuran produk atau launching, corporate gathering, acara penghargaan (awarding), serta exhibition dan music festival. Untuk event workshop atau seminar yang lebih profesional dan terorganisir, pastinya EastPro siap membantu kamu mewujudkan acara yang tak terlupakan. Yuk, konsultasikan rencana event kamu sekarang juga!